Sajak-Sajak karya Ahmad Zaini
Dunia Perayu dan Penipu
selamat senja dunia
terima kasih engkau menerimaku
sebagai penghunimu
memberi makan dan minum
menyuguhkan segala isimu kepadaku
dunia penuh rayu
engkau jauhkan diriku
dari istri dan anak-anakku
engkau jauhkan diriku
dari orang tua dan guru-guruku
engkau menipuku dengan kegilaanmu
engkau memperdayaku
dengan cinta fatamorgana
yang tak pernah kurasa
selamat senja dunia
sadarlah engkau dan aku
sama-sama ciptaan-Nya
beri ruang untukku
tanpa bujuk rayumu
menikmati hidup
dalam bimbingan penciptamu
Wanar, September 2023
Pusaka Agung
beruntung masih hidup
di bulan mulia
kelahiran manusia agung
Muhammad nabi dan rasul
berderajat luhur
sejuta makna tanpa rahasia
membimbing perjalanan keselamatan
dengan pusaka agung
yang kau wariskan kepada ummat
engkau curahkan cinta dan kasih sayang
tanpa berharap apa pun dari mereka
pusaka agung gamblang
membuka jalan pengabdian
hamba pada Tuhannya
pusaka agung terang melarang
melintas jalan kehancuran
nyata ummat
mengabaikannya
sengsara dunia-akhirat
Wanar, 23 September 2023
Menyiksa Diri
karunia Tuhan
tak terkira
tak terhitung
mengapa mempersulit diri
mengingkarinya
dunia luas
kenapa mempersempit diri
berburuk sangka pada anugerah-Nya
napas tersengal
terjejali kecurigaan
napas mampat
tersumbat ketidakjujuran
mati terbujur
di liang penuh siksa
Wanar, 23 September 2023
Lakune Awak lan Sikil
awak lan sikil
rina wengi mung agawe mampir
sak cegluk banyu kendi
seger ono ing ati
lapo urip gawe loro ati
senahoso saben dino
umpomo blati
nguliti kulit iki
alangan yo teko gembruduk
lir kadyo bandang
kang nyeret sembarang kalir
nugsang jungkir
sirah lan sikil
tanpo rupo
anggonmu mikir
ati ikhlas lan bener
lakune agawe
senahoso diclathu
wong liyan sak pinunggale
Wanar, September 2023
Ahmad Zaini, guru di SMKN 1 Lamongan. Beberapa puisi dan
cerpennya pernah dimuat diberbagai media cetak dan online serta
menerbitkan beberapa buku. Buku terbarunya berupa kumpulan cerpen Bukan
Kisah Laila Majnun, (2023). Dia berdomisili di Wanar, Pucuk, Lamongan.