Jika Kau Bukan Anak Raja, Juga Bukan Anak Ulama Besar, maka Menulislah

Senin, 13 Februari 2012

Malu Mempunyai Saudara Kau

Malu Mempunyai Saudara Kau

Malu sebenarnya mengungkap aib saudara sendiri
Aib menahun semakin lebar tercium
Malu sebenarnya mempunyai saudara
Setiap hari selalu membuat aib

Bagai luka melebar di sekujur tubuh
Amis melendir dirayapi belatung
Busuk merebak di setiap hembusan
Angin
Muak pening
Muntah umpatan kecewa

Malu sebenarnya
Mempunyai saudara
Sok terhormat
Sok kaya
Sok kuat
Sok sokan

Saudaraku
Bermanis duduk di kursi produk luar negeri
Sedangkan yang lain duduk di lumpur
Atau tanah becek di kolong jembatan
Atau bantaran sungai yang selalu mengerupsi
Lahan-lahan sumber kehidupan

Tak malukah kau
Saudaraku nangkring
Sedang yang lain ngesot
Mengiba sekaligus mengumpat
Karena malu mempunyai saudara
Kau

Wanar, 14 Februari 2012 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar